Jika Juventus mengalahkan Atletico Madrid dengan dua gol, mereka akan menghindari kelompok-pemenang seperti Bayern Munich dan Real Madrid di babak berikutnya.
Presiden Juventus Andrea Agnelli telah membuka menggoda lisan menjelang derby Turin akhir pekan ini dengan mengingatkan rival sekota Torino kurangnya keberhasilan mereka baru-baru ini.
Kedua klub Turin bertemu di Serie A pada hari Minggu di kontras situasi dan bentuk. Juve tiga poin di puncak klasemen dan telah memenangkan 24 pertandingan liga berturut-turut di Stadion Juventus, sementara Torino yang pekan lalu kalah di kandang oleh Sassuolo - hasil yang marah fans mereka setelah awal yang loyo untuk kampanye.
The Granata saat ini hanya tiga poin di atas zona degradasi dan 19 poin di belakang Bianconeri, sementara sejarah tidak di pihak mereka dalam hal Derby della Mole.
"Ironi dan olok-olok adalah apa yang membuat olahraga ini khusus," kata Agnelli saat ia bertemu dengan nomor berlawanan Urbano Cairo di sebuah acara di Turin, Kamis. "Kami selalu bermain untuk menang sementara mereka, dalam 15 tahun terakhir, belum berhasil mengalahkan kami atau bahkan mencetak gol melewati kami."
Kemenangan terakhir Torino atas Juve tanggal kembali lebih jauh dari itu, dengan kemenangan datang pada tanggal 9 April 1995. Mereka, bagaimanapun, berhasil mencetak gol melawan saingan mereka hanya di bawah 13 tahun yang lalu.
Presiden Juventus Andrea Agnelli merasa percaya diri menjelang derby Turin, Minggu.
Namun demikian, rekor baru mereka telah miskin dan Kairo mengatakan timnya akan melakukan apa yang mereka bisa untuk membalikkan keadaan pada hari Minggu malam.
"Memang benar - kami sudah tidak punya banyak cara kepuasan baru-baru ini," kata Kairo di La Stampa. "Tapi mudah-mudahan hal-hal bisa berubah tahun ini setelah kita kembali tempat kami di Eropa untuk pertama kalinya dalam 20 tahun. Saya berharap bahwa Amauri dan [Fabio] Quagliarella dapat membuat perbedaan. Kami ingin performa yang luar biasa pada hari Minggu."
Amauri dan Quagliarella akan berbaris melawan mantan klub mereka pada hari Minggu malam berharap untuk membawa beberapa sukacita bagi penggemar Torino, yang membantah bahwa sekali lagi pada Kamis malam dengan 0-0 Liga Europa menarik di kandang Club Brugge.
"Torino digunakan untuk memiliki menderita," kata pelatih Giampiero Ventura Granata pada konferensi pers postmatch Kamis malam. "Jika kita menang, kita akan memiliki kualifikasi dengan pertandingan untuk cadangan, tapi itu akan menjadi terlalu mudah bagi kita.
"Sekarang kita punya pertandingan melawan Juve, yang akan menjadi jauh berbeda. Kami melawan tim terkuat di Italia dan itu tidak akan mudah untuk mendapatkan hasilnya. Tapi Anda tidak pernah bisa mengatakan tidak pernah di sepakbola . kita harus mengisi ulang baterai kami dan kemudian kami akan berpikir tentang bagaimana cara terbaik untuk mempersiapkan derby. "
Juve telah mencetak 17 gol dalam lima pertandingan kandang musim ini, termasuk tujuh melawan Parma dalam pertandingan terakhir mereka di Stadion Juventus, sementara dua gol oleh Roma pada bulan Oktober adalah satu-satunya tujuan telah kebobolan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar